Ribut menambahkan, selain kepada anak yatim piatu, sembako ini juga diberikan kepada warga kurang mampu. Dan langsung d iberikan kerumah-rumah.
“Pembagian sembako ini merupakan wujud syukur siswa-siswi kita yang baru saja lulus. Mereka berharap kedepan cita-cita dan harapannya bisa terwujud, sehingga sukses meniti karir,” bebernya.
Pihaknya, memang melarang siswa-siswinya untuk melalukan kegiatan yang tidak bermanfaat. Seperti konvoi motor, coret-coret baju dan kumpul-kumpul mengganggu ketertiban umum.
“Kita selaku pihak sekolah sangat mendukung kegiatan sosial dari anak-anak ini. Untuk itu kita mendoakan agar anak didik kelak menjadi pribadi yang bermanfaat, sukses dunia dan akhirat,” pungkas Ribut. (gas).