“Jika masyarakat sadar akan bahaya narkoba. Nanti lama-lama bandar narkoba itu rugi sendiri karena jualannya tak laku. Mindset ini yang harus kita bangun dari sekarang,” pesannya.
Sementara, Bupati OKU Timur H Lanosin ST mengharapkan agar peserta sosialisasi dari esselon II dan III harus di tes urine terlebih dahulu.
“Kalau seandainya dari diri kita sendiri tidak bersih bagaimana kita akan mensosialisasikan dan membersihkan yang lain dari narkoba,” ucap Bupati.
Bupati mengharapkan dì Kabupaten OKU Timur tidak hanya 3 desa yang menjadi desa bersinar. Namun kedepan seluruh desa wajib mendeklarasikan desa bersinar ini. (gas).
