“Man malaka zadan warohilatan tablughuhu ila baitillahil harom walam yahujja fala ‘alaihi ayyamuta yahudiyyan au nashroniyyan”
(rowahuttirmizi ‘an ‘Ali ibnu abi thalib) artinya “siapa saja yang telah memiliki bekal yang cukup dan tersedia kendaraan untuk menunaikan ibadah haji ke Baitullah.
Tetapi dia belum juga mau menunaikannya, maka tidak ada dosa yang setimpal baginya selain dia kelak akan mati (sebagai orang) Yahudi atau nasrani.
“Ini haditsnya Nabi Muhammad SAW yang dì riwayatkan Imam Tirmidzi dari Ali bin Abi Thalib,” ucap H Sariyono.
Ia berharap tahun 2023 ini JCH asal OKU tImur semua dapat berangkat ke tanah suci mekkah dengan sehat, selamat dan mendapatkan predikat haji yang mabrur.
Manasik haji sepanjang tahun yang dìgelar Kemenag OKU Timur melalui seksi PHU akan terus dìlaksanakan secara gratis.
“Waktunya setiap hari Rabu. Semua peserta akan dìbekali materi dari narasumber petugas haji yang telah memiliki sertifikat petugas haji,” katanya. (jn/gas).
