OKU TIMUR, IDSUMSEL.COM – Kreatif dan inovasi, sebutan yang cocok dìsematkan kepada Desi Maya Sari (36) seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), warga Desa Karang Kemiri, Kecamatan Belitang, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan.
Pasalnya, melalui tangan dinginnya ia mampu mengelola lahan pekarang rumah menjadi nilai ekonomis dengan menanam sayuran genjer.
Bermodalkan sepetak lahan yang berukuran 7×14 meter ini, setiap hari Desi bisa memanen hingga 25 ikat sayuran genjer.
“Per ikat saya jual Rp 1000. Jika dìkalkulasikan dalam satu bulan bisa meraup keuntungan hingga Rp 750 ribu,” ucap Desi.
Sayur genjer cukup populer dìketahui dìkalangan masyarakat pedesaan.
Dìmana tanaman yang tumbuh dan hidup dìpersawahan dengan air dangkal ini, menjadi salah satu olahan sayur yang fenomenal, terutama untuk campuran sayur pecel hingga dìmasak tumis.
Selain lezat, sayur genjer juga cukup banyak mengandung nutrisi yang kaya manfaat.