Niat Lerai Perkelahian, Scurity PT LPI OKU Timur Tèwàs Bersìmbàh Dàrà4h, Begini Kronologinya

oleh
Korban saat mendapatkan pertolongan medis, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia. Foto: Istimewa

OKU TIMUR, IDSUMSEL.COM – Dìduga hendak melerai salah satu pegawai yang sedang berkelahi dengan orang tak dìkenal.

Scurity PT Laju Perdana Indah (LPI) Kabupaten OKU Timur justru menjadi korban pembùnùhàn.

Kabar tersebut lalu viral dì media sosial. Dìmana seseorang terkapar dengan kondisi bèrsìmbàh darah.

Dari informasi media sosial itu menyebutkan bahwa pria dalam video tersebut merupakan begal, yang dìtangkap warga dì wilayah PT Laju Perdana Indah (LPI).

Namun informasi tersebut ternyata tidak benar. Menurut Manajer HR dan GMO PT LPI, I Made Gunanta, bahwa ada kejadian perkelahian.

I Made Gunanta menjelaskan, Rabu 24 Juanuari 2024 sekitar pukul 06.30 WIB, ada kejadian perkelahian dì wilayah PT LPI.

Akibat perkelahian itu, mengakibatkan salah satu karyawan PT LPI tèwàs. Korban tewas adalah Edi Lioni, scurity PT LPI.

Korban merupakan warga Desa Karang Melati, Kecamatan Semendaway Timur, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan.

“Saat ini kasus telah dìtangani Polres OKU Timur, untuk dìlakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata I Made Gunanta dìkonfirmasi wartawan, Rabu 24 Januari 2024 sore.

I Made Gunanta menjelaskan, bahwa korban Edi merupakan scurity yang bertugas sift 3 dì wilayah PT LPI Guhung.

Korban masuk piket pukul 23.00 WIB malam dan pulang pukul 07.00 WIB pagi. Pagi saat sebelum kejadian, jelas I Made Gunanta, datang seseorang pria inisial S, dengan membawa senjata tajam.

“Si pelaku ini saya kurang tahu persis warga mana. Yang jelas dia datang mencari seseorang, yang kebetulan adalah karyawan PT LPI. Saya lupa namanya,” katanya.

No More Posts Available.

No more pages to load.