OKU TIMUR, IDSUMSEL.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Timur optimis dapat meraih legitimasi Piala Adipura Tahun 2023.
Meski demikian, hal tersebut masih perlu adanya pembenahan dì berbagai sektor. Salah satunya beberapa tempat yang menjadi titik pantau penilaian.
Hal ini terungkap, saat rapat Ekspose dan Evaluasi Titik Pantau Adipura secara virtual, Pemkab OKU Timur bersama Perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Ari Sugasri.
Rapat ini dìpimpin langsung Bupati OKU Timur Ir H Lanosin ST, dìdampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Feri Hardiansyah ST MM dan seluruh kepala OPD, serta pihak terkait.

Kegiatan ini berlangsung di Aula Bina Praja II, Setda OKU Timur, Rabu 26 Juli 2023. Dalam rapat tersebut, Kasubid Pemantauan dan Evaluasi KLHK, Ari Sugasri menjelaskan, Adipura merupakan instrumen pengawasan kinerja pemerintah daerah.
Terkhusus dalam menyelenggarakan pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau. Hal ini bertujuan untuk mewujudkan kualitas lingkungan hidup yang bersih, teduh dan berkelanjutan.
“Implementasi Adipura ini tertuang dalam UU No 18 Tahun 2008, Perpres No 97 Tahun 2017 dan Pengelolaan Sampah Terpadu,” jelasnya.
Sementara, Bupati OKU Timur Ir H Lanosin ST mengatakan, untuk mendapatkan Piala Adipura tentu tidak bisa dìlakukan pihak DLH saja.
Untuk itu perlu adanya sinergi dari setiap OPD, pihak titik pantau dan dukungan seluruh lapisan masyarakat dì Kabupaten OKU Timur.
Menurut Bupati, Piala Adipura merupakan bentuk spirit pemerintah daerah bersama masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih.