Pengalaman Terbaik Dalam Kegiatan Kampus Mengajar di SDIT Al-Inayah  Sumatera Selatan

oleh

Oleh : Ahmad Dumaeri, Mahasiswa PPKn UAD

Pendidikan merupakan proses pembentukan atau pengembangan kemampuan diri  dalam mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran bagi peserta didik.

Pendidikanlah yang membawa banyak sekali perubahan terhadap generasi penerus bangsa. Dengan begitu, kegiatan mengajar di sekolah merupakan bagian dari program Kampus Merdeka.

Ada beberapa tawaran program dibuat oleh pemerintah di masa pandemi Covid-19 ini salah satunya yaitu d iadakan Program Kampus Mengajar Angkatan 1 2021 selama 3 bulan yang di mulai dari tanggal 22 Maret 2021 sampai tanggal 26 Juni 2021.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim menjelaskan, tujuan diadakannya Kampus Mengajar adalah untuk menghadirkan mahasiswa sebagai bagian dari penguatan pembelajaran dan membantu pembelajaran.

Serta administrasi sekolah maupun adaptasi teknologi di masa pandemi baik luring mapun daring, terutama untuk sekolah di daerah 3T (Terluar, Tertinggal, Terdepan).

Kampus mengajar ini merupakan salah satu peluang besar bagi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam mengembangkan diri, belajar da berkolaborasi dengan guru.

Serta membantu siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar khususnya pada sekolah-sekolah yang berada di daerah 3T (Terluar, Tertinggal, Terdepan).

Salah satu sekolah yang terindikasi hal tersebut adalah Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-Inayah Lubuk Harjo, yang terletak di Kecamatan Belitang Madang Raya, Kabupaten Oku Timur, Provinsi Sumatera Selatan.

Salah satu mahasiswa dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan ialah Ahmad Dumaeri.

Ia terpilih sebagai salah satu mahasiswa yang diamanahkan, untuk menjalankan sebuah misi dari kegiatan Kampus Mengajar agar dapat berkolaborasi dengan guru.

No More Posts Available.

No more pages to load.