Awalnya tambah Aldi, bangunan milik Bulog terkena dampak pembangunan flyover. Namun saat vidcon beberapa waktu lalu justru tidak terdampak.
Sebab, semua mengambil dari sisi sebelahnya. “Lebar lahan terdampak kurang lebih 250 sampai 300 meter. Kemudian panjang jembatan sekitar 725 meter,” paparnya.
Terkait biaya pembebasan lahan, Aldi mengaku belum bisa merincikan berapa jumlah besarannya.
Karena hal itu akan dìlakukan penghitungan terlebih dahulu oleh pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN).
“Besaran biaya pembebasan lahan ini belum kita hitung secara rinci. Sebab masih menunggu hasil perhitungan BPN,” ujarnya.
Sementara, Bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT berharap masyarakat sekitar turut mendukung proses pembangunan flyover Sungai Tuha ini.
“Kita telah meninjau lokasi rencana pembangunan flyover Sungai Tuha ini. Semoga prosesnya berjalan lancar,” ungkap Enos sapaan akrab bupati
Dengan adanya perlintasa jalur ganda, maka frekuensi kereta api yang melintasi ini semakin bertambah.
Sehingga, perlu adanya upaya untuk mengamankan perjalanan kereta api.
Sekaligus memastikan keselamatan pengguna jalan.
“Fungsi flyover ini untuk meminimalisir kecelakaan. Serta mendukung transportasi kereta api berjalan lancar,” jelasnya.
Enos mengajak masyarakat khususnya dì wilayah Sungai Tuha dan sekitarnya bisa mendukıng rencana pembangunan ini.
Sehingga pelaksanaan pembangunan flyover sepanjang kurang lebih 725 meter ini dapat segera terwujud.
“Serta dapat memberikan rasa aman, nyaman dan memudahkan pengendara melintasi jalan,” pungkasnya. (gas).