OKU TIMUR, IDSUMSEL.COM – Sejumlah petani yang bergabung dalam koperasi Penatih Gede sukses mengembangkan tanaman talas beneng.
Bahkan, semula tanaman talas yang dianggap merupakan tanaman tidak memiliki nilai jual ekonomis.
Namun justru saat ini mulai d ilirik, sebab mempunyai nilai ekonomi tinggi, khususnya d itangan petani Margodadi, Kecamatan Semendawai Suku III, OKU Timur.
Selain itu, tanaman talas beneng ini kini menjadi produk ekspor yang menguntungkan, mulai dari daun, batang umbi hingga akarnya.
Pengurus koperasi Penatih Gede Dasep Nurzaman SH mengatakan, talas beneng yang telah tertanam saat ini seluas 43 hektar.
Kemudian, dengan menggandeng Bank Sumsel Babel (BSB) untuk membantu permodalan, petani ini berniat kembali mengembangkan talas beneng hingga 100 hektare.
