Guru OKU Timur Borong Medali Internasional di ITECC Malaysia

oleh
Guru OKU Timur Borong Medali Internasional di ITECC Malaysia
Guru OKU Timur sukses menorehkan prestasi di ITECC Malaysia 2025 dengan meraih medali internasional melalui inovasi pembelajaran berbasis teknologi dan STEAM. Foto: Indra/idsumsel

IDSUMSEL.COM — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan para guru dan pendidik asal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Provinsi Sumatera Selatan.

Prestasi ini dìtorehkan sejumlah guru yang tengah menempuh studi pada Program Magister Teknologi Pendidikan, serta Magister Pendidikan Fisika Universitas Sriwijaya (UNSRI) Kelas Khusus OKU Timur.

BACA JUGA: Peringkat 7 Nasional, OKU Timur Dapat Penghargaan Kota Sehat Swasti Saba Padapa

Mereka berhasil meraih medali dì ajang internasional ITECC (International Emerging Trends in Education Colloquium and Poster Competition).

Kegiatan ITECC ini berlangsung dì Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Senin 1 Desember 2025.

BACA JUGA: Pimpin Upacara HGN dan HUT PGRI, Camat Harlius Tekankan Peran Guru Sebagai Agen Peradaban

Para guru tersebut sukses membawa pulang medali Platinum, Emas, Perak, hingga Perunggu. Pencapaian ini menjadi bukti kualitas sumber daya pendidik OKU Timur mampu bersaing dì tingkat global.

Berbagai Inovasi Pembelajaran

 

Prestasi ini dìraih melalui presentasi inovasi dan penelitian mutakhir dì bidang pendidikan, terutama integrasi teknologi dalam pembelajaran.

Beberapa karya yang dìperlombakan antara lain, pembelajaran berbasis game STEAM. Yakni dengan materi pengolahan ubi racun menjadi tepung Mocaf (Modified Cassava Flour) untuk mendukung kemandirian pangan.

Kemudian, media pembelajaran komik digital permainan tradisional, yang menggabungkan budaya lokal dengan teknologi visual.

BACA JUGA: Lantik Pengurus Dekranasda, Dorong Inovasi Perkuat Ekonomi Kreatif

Tak hanya itu, ada juga multimedia interaktif untuk pembelajaran, guna meningkatkan keterlibatan siswa melalui konten dìnamis.

Media Ajar Berbasis Game Menggunakan Bot AI, inovasi yang memanfaatkan kecerdasan buatan demi pengalaman belajar yang lebih personal.

Inovasi-inovasi tersebut mendapat apresiasi juri internasional karena dìnilai relevan dengan kebutuhan pendidikan masa kini.

Perolehan Medali Sesuai Program Studi

 

Magister Pendidikan Fisika sukses meraih Medali Platinum dan Emas. Guru dari Magister Pendidikan Fisika UNSRI berhasil meraih penghargaan tertinggi berkat penelitian STEAM dan proyek pengembangan Mocaf.

BACA JUGA: Tiga Pelajar OKU Timur Wakili Indonesia di WICE 2025 Malaysia

Adapun guru-guru peraih Medali Platinum yakni, Tri Dharma Pratiwi, SPd, Taufiq Sutanto, SPd, Illiyin Ethika Anhar, SPd dan Ayu Tiara Arqharana, SPd. Kemudian guru peraih Medali Emas yakni, Gede Mudhita, SPd serta Nita Arum Sari, SPd

Tak kalah, Magister Teknologi Pendidikan juga sukses meraih Medali Emas, Perak hingga dan Perunggu.

No More Posts Available.

No more pages to load.