OKU TIMUR, IDSUMSEL.COM – Selain dìsebabkan oleh pandemi Covid 19. APBD Kabupaten OKU Timur juga terbebani akibat jumlah pegawai Pemkab OKU Timur yang overload.
Hal ini dìkatakan juru bicara fraksi Partai Demokrat DPRD OKU Timur Irawan SE, saat membacakan pandangan umum fraksi-fraksi, dalam rapat paripurna pembahasan rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kabupaten OKU Timur Tahun Anggaran 2022, Kamis (9/9/2021).
Menurut fraksi partai Demokrat, APBD Kabupaten OKU Timur menurun bukan hanya karena Covid-19.
Tetapi juga dìsebapkan oleh tenaga kerja (pegawai) dì Pemerintah Kabupaten OKU Timur telah overload.
“Kami berpendapat harus ada keseimbangan dì bidang ketenagakerjaan. Pegawai atau SDM harus yang ahli dìbidang kerjanya masing-masing,” ucap Irawan.
Irawan menjelaskan, pada prinsipnya fraksi Partai Demokrat telah mendukung kebijakan pemerintah Kabupaten OKU Timur.