Meski demikian, Edi belum bisa memastikan dalam kecelakaan itu terdapat korban jiwa atau tidak.
Sebab, dìrinya juga masih menghimpun informasi dan melakukan pendataan secara akurat.
“Kebetulan izin Study Tour itu melalui sekretariat, jadi saya kurang paham berapa jumlah siswa dan guru yang berangkat,” ungkapnya.
Edi menambahkan, pihaknya juga tidak mendapatkan tembusan terkait kegiatan Study Tour SDN 1 Harisan Jaya ini.
“Kita berdoa semoga semua penumpang selamat. Saat ini kita juga akan mencari bantuan untuk mengevakuasi para korban,” tambah Edi.
Informasi kecelakaan bus Minanga rombongan Study Tour itu sontak beredar dì media sosial, Jumat 24 Mei 2024 malam.
Salah satunya dìposting akun Facebook @Krisna Lood. Dalam postingan tersebut memperlihatkan sebuah bus Minanga terbalik dalam kegelapan.
Posisi bus terguling tengan jalan dengan lampu masih menyala dan kaca-kaca mengalami pecah berantakan.
Juga tampak penumpang anak-anak yang menangis, dan juga ada penumpang yang terkpar dì aspal.
Akibata kecelakaan itu, jalanan juga terlihat macet panjang. Banyak mobil truk dan fuso tidak bisa melintas karena badan bus menghalang jalan. (gas).
