Selain itu kata Kapolres, PT. MHP ini mempunyai potensi adanya Karhutla, khususnya pada saat pembukaan lahan baru.
“Untuk itu hari ini kita sengaja berkunjung guna memastikan peralatan dan kesiapsiagaan menghadapi karhutla,” jelas Kapolres melalui Kasi Humas AKP H Edi Arianto.
Dalam kesempatan itu, selain mengecek kesiapan PT MHP dan titik hotspot dalam menanggulangi Karhutla.
Kapolres dan jajaran bersama PT MHP juga melakukan simulasi terhadap penanggulangan titik Hotspot/pemadaman api dì HGU PT MHP.
“Mari sama-sama kita wujudkan Kabupaten OKU Timur Zero Fire dengan saling mengingatkan agar tidak terjadinya Karhutla,” ajak Kapolres.
Sementara, Kadiv Fire Protection PT. MHP Edwin menjelaskan, dalam melakukan kesiapan dan penanggulangan Karhutla PT. MHP mempunyai dua kebijakan.
Yakni, Zero Fire dan Reaksi Cepat dalam menangulangi titik Hotspot. Kemudian, PT MHP jug telah melakukan pelatihan kepada para karyawan dalam penanggulangan Karhutla.
“Selain pelatihan karyawan dan menyiapkan dua metode dalam pencegahan karhutla. Kita juga telah menyiapkan berbagai alat dalam menanggulangi Karhutla, sehingga jika ada kebakaran bisa melakukan pemadaman dengan reaksi cepat,” pungkasnya.
