Dengan senjata di tangan, ia kembali mendatangi ruang musyawarah tersebut.
Namun bukan untuk berdiskusi, tapi membantai Abadi yang telah “mengusirnya”.
Tidak hanya Abadi, senjata tajam milik Arwan juga menyerang Deki, salah satu peserta musyawarah bersama investor.
Setelah berhasil menumbangkan dua orang sekaligus, Arwan mengeluarkan jurus langkah seribu dari kerumunan.
Sementara dua korban yang tumbang di larikan ke puskesmas Bingin Teluk Kecamatan Rawas Ilir. Sekira pukul 21.20 wib, nyawa Abadi terlepas dari raga.
Pasca meninggalnya Abadi, orang yang tak di kenal di kabarkan membakar rumah Arwan dan keluarganya.
Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani melalui Kasi Humas AKP Baruanto membenarkan peristiwa tersebut.
Namun sayangnya, belum ada data yang di berikan. Karena petugas masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.
“Benar, sekarang masih proses penyelidikan petugas di lapangan, ” tandasnya. (*)