Ia mengatakan, sejak dìmulainya pertandingan permainan kedua tim sangat apik.
Bahkan Kumpul Sari FC berhasil membobol gawang Karya Muda FC dengan dua gol babak pertama, dan satu gol dì awal babak kedua. Hingga pertandingan stop karena ricuh skor masih 3-0 untuk Kumpul Sari FC.
“Jelas ini sangat memalukan, padahal pak Bupati OKU Timur Enos ikut menonton. Mirisnya pemain adu jotos dìdepan rombongan pak Bupati duduk menonton,” katanya.
Sementara, Rendi penonton lainnya juga mengungkapkan rasa kecewa saat pertandingan laga final berakhir ricuh.