Sementara, jarak tempuh antara rumah Sayu dan sekolah cukup jauh, mencapai 10 kilometer.
“Alhamdulillah, mas Seva dan mbak Sasha telah berkenan memberikan anak kami sepeda. Kami sangat senang, terimakasih,” ucap Tukinem ibu Sayu dengan penuh haru.
Tukinem bercerita, semenjak sang ayah sakit, kakek Sayu (Satimin) yang selalu menjumput dan menghantar anaknya kesekolah.
Tukinem sangat bersyukur, sebab selama ini pemerintah telah memberikan keluarganya bantuan melalui PKH.
Bahkan, keluarganya juga mendapatkan progeam bedah rumah, sehingga tempat tinggal mereka bisa lebih layak.
“Kami sangat berterimakasih kepada Pemkab OKU Timur, terkhusus mbak Sasha dan mas Seva. Semoga ini menjadi amal ibadah,” bebernya.
Sementara, Dwi Seva Prastio mengatakan, pemberian bantuan sepeda ini merupakan wujud perhatian KORMI Sumsel dan OKU Timur terhadap para pelajar.
Dìmana kata Seva, hal ini untuk mendukung semangat para pelajar dalam menempuh pendidikan. Terkhusus bagi mereka yang tergolong keluarga pra sejahtera.
