Sehingga kampanye sekolah sehat bisa lebih masif dan dìterapkan secara berkelanjutan.
“Saya berharap gerakan ini bisa merambah keseluruh sekolah. Mulai jenjang PAUD hingga SMA,” paparnya.
Sementara, Kadisdikbud OKU Timur Wakimin SPd MM melalui Kabid PAUD dan PNF, Desty Tirtayana Elha SE MM mengatakan, bimtek ini dìikuti sebanyak 70 peserta selama dua hari.
Desty menjelaskan, gerakan sekolah sehat merupakan terobosan baru yang dapat lebih mengoptimalkan pelaksanaaan dan pencapaian kesehatan sekolah.
Terutama dalam peningkatan kesehatan peserta didik, khususnya anak-anak PAUD dì Kabupaten OKU Timur.
Menurut Desty, pada 23 Agustus 2022 lalu, Mendikbud Ristek telah meluncurkan Kampanye Sekolah Sehat (KSS) dengan tema “Revitalisasi Usaha Kesehatan Sekolah melalui Sekolah Sehat”
“KSS ini berfokus pada 3 Sehat, yakni Sehat Bergizi, Sehat Fisik dan Sehat Imunisasi,” paparnya.
Dalam kampanye tersebut tambah Desty, Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim mengatakan sekolah sehat
bukan sekedar program.