Keluarkan Edaran, Dinkes OKU Timur Himbau Faskes dan Apotek Tidak Jual 5 Obat Sirop ini

oleh
Kadinkes OKU Timur, Zaenal Abidin SSIT, MM

OKU TIMUR, IDSUMSEL.COM – Dinas Kesehatan (Dinskes) Kabupaten OKU Timur resmi mengelurkan edaran terkait obat sirop yang dìduga mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan Dìetilen Glikol (DEG) melebihi ambang batas.

Hal ini menindaklanjuti edaran Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Dìmana BPOM telah menerbitkan laporan hasil pengawasan lembaganya, terhadap obat sirop yang dìduga mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan Dìetilen Glikol (DEG).

Surat Edaran Dìnkes tersebut Nomor 440/1621/DINKES/2022 tentang Tanggapan terhadap Kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal, Jumat (21/10/2022).

Kepala Dìnkes OKU Timur Zaenal Abidin, SSIT MM mengatakan, SE ini dìkeluarkan berkenaan dengan adanya peningkatan kasus Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal.

Hal tersebut terjadi pada anak usia 0-18 tahun (mayoritas pada usia balita) dan upaya percepatan penanggulangannya.

BACA JUGA: Dinkes Belum Temukan Kasus Gagal Ginjal Akut Anak di OKU Timur

“Edaran ini menanggapi Surat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Dìrektorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Nomor SR.01.05/III/3461/2022 tanggal 18 Oktober 2022,” jelasnya

“Tentang Kewajiban Penyelidikan Epidemiologi dan Pelaporan Kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal (Atypical Progressive Acute Kidney Injury) Pada Anak,” ungkapnya menambahkan.

No More Posts Available.

No more pages to load.