“Kami menikah tanpa ada tekanan. Benar-benar saling cinta, ” ungkap Slamet ketika itu.
Pasca mengucapkan ijab kabul di penghulu, keduanya menjalani biduk rumah tangga layaknya pengantin pada umumnya.
Tinggal di rumah yang sangat sederhana di dusun I Desa Karang Endah, tak membuat cinta keduanya memudar.
Dalam Kesehariannya, Slamet berkerja serabutan untuk menafkahi sang pujaan hatinya.
Sebagai kepala rumah tangga, Slamet juga di kenal suka membantu masyarakat sekitar.
“Baik Alm. Rohaya maupun Slamet rajin di lingkungan. Sering membantu warga yang sedang menggelar acara, ” ujar Sekretaris Desa Karang Endah, Bambang Siswoyo, Rabu 6 September 2023.
Meski sang istri sudah berusia lanjut, namun Slamet sangat sayang. Ia di sebut sangat posesif terhadap istrinya.
Hal ini dìlakukan, karena Slamet takut istrinya dì ganggu bahkan di rebut orang lain.
“Saya melarangnya keluar rumah, karena takut orang lain akan jatuh cinta padanya, ” ungkap Slamet ketika itu.
Hal ini di benarkan Rohaya semasa hidup ketika itu. Ia tidak keberatan perilaku suaminya.