Ia menjelaskan, sebelumnya ada informasi bahwa PS Batumarta akan medapatkan bantuan dari Pemkab OKU.
Bahkan, postingan pemberian bantuan tersebut sempat viral dì medsos. Namun setelah banyak nitizen yang komentar terkait kejelasan dana bantuan tersebut, justru postingan hilang dan sudah terhapus.
Informasinya Bupati OKU akan membantu dana sekitar Rp 20 juta sampai 30 juta kepada PS Batumarta. Tapi sampai berangkat dananya tak kunjung dìterima.
“Info terakhir malah lebih jumlah tersebut. Jika memang dana bukan untuk PS Batumarta bertanding dì Piala Soeratin U13 tolong jelaskan kepada official tim. Agar jelas,” tegasnya.
Ia menambahkan, karena keterbatasan biaya, ada sebanyak empat pemain yang tidak bisa mengikuti kejuaraan tersebut. Hal ini dìkarenakan orang tuanya tak mampu.
“Kasihan anaknya itu betapa hancur perasaanya mempunyai skil yang bagus dì lapangan hijau tapi terhalang oleh dana,” bebernya.
Terpisah Coach PS BaruMarta U-13 Joko Nugroho menf gatakan, PS Batumarta Soeratin U-13 saat Ini sudah berangkat ke Jakarta untuk mengikuti pertandingan mewakili Provinsi Sumatera Selatan.
“Bantuan dari Bupati OKU emang ada, tapi sampai sekarang belum kami terima. Makanya untuk keberangkatan kami hanya mengunakan dana pribadi dan sumbangan dari para orang tua dan para pemain U-13,” pungkasnya. (rel/gas).