OKU TIMUR, IDSUMSEL.COM – Konflik internal dì Yayasan Pondok Pesantren Nurul Huda Kabupaten OKU Timur mencuat ke publik.
Hal ini setelah Ketua Yayasan Afandi dìgugat ke Pengadilan Negeri Baturaja. Bahkan perkara gugatan dengan nomor 1/PDT.G/2024/PNBTA telah sidang perdana.
Sidang itu dìpimpin langsung Ketua Majelis Hakim M Fahri Ihsan SH, yang berlangsung dì Pengadilan Negeri Baturaja, Senin 22 Januari 2024.
Ketua Yayasan Afandi dìgugat oleh Hj Siti Sumaiah, Mursyid dan Imam Safei ke Pengadilan Negeri Baturaja atas perbuatan melawan hukum.
Kuasa Hukum Penggugat, Arif Awlan dari Kantor Hukum Arif Awlan & Rekan mengatakan, ada dua tergugat dalam perkara ini.
Yakni, Afandi selaku Ketua Yayasan saat ini dan Notaris Lina Lestari. Dìmana para tergugat ini dìduga telah melakukan perbuatan melawan hukum.
“Jadi tergugat ini telah mengubah akte pergantian pengurus Yayasan secara sepihak, tanpa melibatkan penggugat,” jelas Arif Awlan dìdampingi rekanya Edwar Sagala SH dan Indra SH, Senin 22 Januari 2024.