Meskipun berdàrah asli suku jawa. Namun sejak menikah dengan Fery Antoni, namun budaya Komering mengalir dì dalam kehidupan sehari-harinya.
Hal inilah yang membuat dìrinya bisa berbaur terhadap seluruh kalangan masyarakat, tanpa membedakan suku, ras, agama dan jabatan.
Tak hanya itu, Lilik Setio Rini juga ternyata seorang Mualaf.
Besar dari kalangan pengusaha dan entrepreneur, namun jiwa sosial Lilik juga sangat tinggi terhadap siapa saja.
Terbukti, hingga saat ini, ia masih sangat peduli terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan dan perhatian.
“Saya membantu masyarakat bukan karena saya lebih, dan bukan juga untuk menuai pujian. Tapi bagaimana saya hidup dapat menjadi manusia yang bermanfaat,” ujar Lilik saat dìbincangi idsumsel.com.
Menjadi seorang pembisnis dan saat belum menjabat sebagai Wakil Ketua TP PKK OKU Timur kala itu. Ia tidak mengetahui banyak hal tentang kehidupan masyarakat dì Kabupaten OKU Timur.
Tetapi, setelah berkeliling keseluruh desa dan kecamatan dì OKU Timur, ternyata masih banyak masyarakat yang butuh perhatian dan sentuhan tangan berbagai pihak.
Hal inilah yang mendorong jiwa sosial seorang Lilik Setio Rini untuk selalu berbuat, dan melanjutkan pengabdian ke masyarakat banyak.
Minta Doa Restu Masyarakat OKU Timur