Menurut dr Sugihartono, adanya pelayanan Hemodilisa dan pelayanan produksi oksigen karena RSUD OKU Timur mendapatkan hibah oksigen generator.
Hibah ini berasal dari global fund melalui Kementerian Kesehatan. ” RSUD OKU Timur salah satu dari enam pelayanan kesehatan dì indonesia yang menerima bantuan ini,” ujarnya.
Selain meningkatkan berbagai pelayanan, RSUD OKU Timur juga terus mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
Dìmana, tahun ini RSUD OKU Timur menambah 2 dokter spesialis baru. Kemudian terdapat 2 dokter umum mendapatkan beasiswa LPDP.
“1 orang telah mengambil spesialis bedah anak dì UNPAD dan 1 orang sedang persiapan untuk spesialis jantung,” paparnya.
Dalam kesempatan itu, dr Sugihartono juga bersyukur karena saat ini RSUD OKU Timur telah dìtetapkan sebagai salah satu Rumah Sakit layanan Kanker, Jantung, Strok, dan Uronefrologi (KJSU).
“Penetapan ini merupakan tantangan dan kesempatan bagi kita untuk lebih mengembangkan dan meningkatkan pelayanan lebih baik,” tuturnya.