
Selain itu, Bupati memperkenalkan secara singkat bagaimana kondisi dan topografi Kabupaten OKU Timur yang mayoritas merupakan daerah pertanian dan perkebunan.

“Selamat datang Kajari dan istri. Semoga sinergi yang terjalin selama ini dapat terus berlajan dengan baik. Sehingga pembangunan dì OKU Timur terus berkembang,” ungkap Bupati.

Bupati juga menyampaikan berbagai suku dan agama yang ada dì Kabupaten OKU Timur. Meski terdapat berbagai suku, namun persatuan dan kesatuan masyarakat OKU Timur tetap kompak dan saling menghargai.
“Agar pak Kajari dapat menyatu dengan masyarakat OKU Timur, kita sengaja memberi gelaran atau adok Komering sesuai dengan adat dan istiadat Bumi Sebiduk Sehaluan,” ungkapnya.
Sementara, Kajari OKU Timur Andri Juliansyah mengucapkan terimakasih atas penyambutan yang dìlakukan Pemkab OKU Timur dan Forkompimda.
“Kami sangat bahagia dan tersanjung atas penyambutan ini. Dìmana setiba dì OKU Timur kami melihat pemandangan yang luar biasa, sawah-sawah terbantang hijau. Kondisi ini sangat berbeda dari twmpat kami sebelumnya,” jelas Andri.
Dalam kesempatan tersebut, selain turut memperkenalkan istrinya, Kajari juga menyampaikan perjalanan karirnya dì jajaran Kejaksaan. Hingga akhirnya ia mendapatkan tugas baru menjadi Kajari OKU Timur. (adv/gas).