“Aku tu baru sekali pak, nganuke (Setubuhi, red) dio pak, karena aku nafsu lihat badanya. Nah pas yang nak kedua kalinya aku buka celana dia nendang aku dan ketahuan sama bini aku,” akunya.
Atas perbuatannya yang telah ia lakukan kepada anak tirinya tersebut, membuat ia bersalah.
“Aku menyesal dan khilaf pak. Kulakukan ini karena istri aku dak mau ngelayani aku dan aku perantau asal Kebumen, tapi sudah lama menetap di Muara Enim. Aku ini seorang petani penyadap karet dan menikah lagi dengan ibu korban ini karena istri aku meninggal,” katanya.(ozi/nop/sumeks.co)