“Saya sudah merasakan menanam palawija sangat menjanjikan, terutama pada lahan persawahan karena tidak perlu menyiram,” katanya.
Namun kata Ari, untuk tanaman palawija petani harus memaksimalkan pupuk organik. Hal ini menghindari hama, agar pertumbuhan tanaman dan buah bagus.
“Kalau pakai pupuk organik potensi gagal panennya sangat kecil,” ucapnya.
Namun, kata dìa, pupuk organik terlebih dahulu harus dìpermentasi. Karena jika tidak maka akan menyebabkan tanaman berjamur dan mengurangi hasil pertanian.
“Menanam palawija seperti ini tidak ada ruginya. Saya sudah lama menanam dan saya belum pernah merasakan kerugian,” paparnya.
Meskipun kadang hasil panen tidak maksimal karena harga naik turun, tetapi hitungannya tetap untung.
Sementara, Calon Wakil Bupati Nomor nurut 1 HM Adi Nugraha Purna Yudha SH mengaku salut dengan terobosan Ari.
Sebab, Ari termasuk petani yang berhasil memanfaatkan sebagian lahan sawah sebagian untuk menanam palawija.
“Ini merupakan salah satu inovasi yang harus dìtiru oleh petani lainnya untuk meningkatkan perekonomian,” kata Yudha.