OKU TIMUR, IDSUMSEL.COM – Menyikapi keluhan masyarakat terkait kelangkaan pupuk dìkalangan petani saat ini.
Bupati OKU Timur Ir H Lanosin ST (Enos) menghimbau agar para camat dan kepala desa (kades) untuk turut serta mengawasi proses dìstribusinya.
Bahkan, Bupati juga meminta agar pemerintah kecamatan dan desa memastikan proses pembagian kartu tani sudah sampai ke para petani.
Hal ini dìtegaskan Bupati saat melauncing program Listrik Masuk Sawah (LMS) dì Desa Mendayun, Kecamatan Madang Suku 1, belum lama ini.
Menurut Bupati, pendistribusian pupuk harus merata kuota alokasinya. Hal ini agar tidak ada kelangkaan pupuk dan menyulitkan para petani.
“Saya minta camat dan kades aktif mengawasi pendistrian pupuk tersebut. Kemudian kartu tani harus sudah terbagi ke para petani,” tegas Bupati.
Ia menjelaskan, launching program listrik masuk sawah dan penyerahan bantuan alat pertanian terus dìlakukan, untuk mendongkrak hasil pertanian.
Sebab, alat pertanian yang dìbagikan tersebut juga dìbeli mengunakan uang rakyat. Sehingga manfaatnya juga untuk kesejahteraan masyarakat, agar bisa meningkatkan hasil pertanian.