Tèwà4snya Kadus 12 Desa Mendayun, Pelaku Ngaku Tak Niat Bùnùh Korban

oleh
Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono saat melakukan Konferensi Pers ungkap kasus pelaku pembùnuhàn Kadus 12 Pematang Jati, Desa Mendayun, Kecamatan Madang Suku 1, OKU Timur. Foto: Indra/idsumsel.com

Untuk memastikan hal itu, keeseokan harinya ia lantas mendatangi rumah sang kakak. Kemudian, benar saja sang kakak habis dìtampar Joko yang tak lain adalah Kadus.

Kemudian, pelaku sempat menyarankan sang kakak menemui Kades untuk membantu menyelesaikan permasalahan itu.

Namun mengetahui hal itu, korban lantas semakin marah dan mendatangi rumah kakak iparnya. Setelah sampai, korban langsung memaki-maki sembari masuk rumah.

Kakak iparnya yang saat itu ketakutan lantas langsung pergi kedapur untuk bersembunyi. Sementara, korban dìhalang oleh pelaku dan menyarankan agar masalah tersebut dìselesaikan saja.

Namun, korban bukannya menerima saran pelaku, ia justru menarik pelaku keluar rumah sembari menantang. Bahkan pelaku sempat tersungkur dìteras rumah karena dìdorong korban keluar rumah.

Setelah mendapat perlakuan tersebut, pelaku pun tersulut emosi dan merasa tidak senang terhadap perlakuan korban.

Lalu pelaku berdiri dan langsung mencekik leher korban. Kemudian pelaku melihat bahwa korban membawa sènjàta tajam dì pinggang sebelah kirinya.

No More Posts Available.

No more pages to load.