Tiga Perampok Cilacap Dìdor, Satu Diringkus dì Banten, Dua dì OKU Timur Sumsel

oleh
Tim gabungan Polres Cilacap dan Jatanras Polda Jawa Tengah dì backup Satreskrim Polres OKU Timur berhasil meringkus kawanan perampok Cilacap yang bersembunyi dì Kabupaten OKU Timur. Foto: Humas Polres OKU Timur

IDSUMSEL.COM – Tim gabungan Polres Cilacap dan Jatanras Polda Jawa Tengah berhasil meringkus kawanan perampok yang beraksi dì Cilacap pada Senin (27/3/2023) lalu.

Dalam penangkapan ini, petugas terpaksa melumpuhkan ketiga pelaku yakni Sugiyono, Buwang dan Iwan dengan tembakan dìkaki.

Ketiganya dìd0r karena mencoba kabur saat dìbawa untuk menunjukkan barang bukti kejahatan, dì daerah Kabupaten OKU Timur, perbatasan Lampung dan Palembang.

“Anggota kita terpaksa melumpuhkan ketiganya karena mencoba kabur. Bahkan mendorong petugas saat dìbawa cari barang bukti dì daerah OKU,” ujar Dìrektur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah, Kombes Polisi Johanson Ronald Simamora dìkutip dari CNN Indonesia, Minggu (2/4/2023).

Johanson menjelaskan, perburuan para pelaku berawal dari penangkapan tersangka bernama Buwang dì daerah Tangerang, Banten.

Hasil pengembangan dari tersangka Buwang, petugas berhasil mendeteksi keberadaan dua tersangka lain yakni Sugiyono dan Iwan.

Keduanya dìketahui bersembunyi dì sebuah rumah dì daerah Kabupaten OKU Timur, Sumsel, perbatasan Lampung dan Palembang.

Penangkapan Sugiyono dan Iwan dìlakukan secara ekstra hati-hati. Sebab keduanya membawa senjata api yang sempat dìgunakan melukai korbannya dì Cilacap.

Penangkapan kedua pelaku dì daerah OKU Timur ini juga dì backup Satreskrim Polres OKU Timur, Polda Sumsel.

“Awalnya yang kita tangkap Buwang dì daerah Banten, terus kita bawa dan kembangkan dapat Sugiyono dan Iwan di OKU Timur. Besok kita rilis, ini tim lagi perjalanan ke Semarang,” tambah Johanson.

Kehadiran tim dan pelaku ini dìnantikan langsung oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Luthfi dì Mapolda Jawa Tengah.

Luthfi pun langsung memberikan ucapan selamat dan terima kasih kepada anggota tim, yang merupakan gabungan dari Reskrim Cilacap dan Jatanras Dìreskrimum Polda Jateng.

“Berkali-kali sudah saya peringatkan, jangan beraksi dì Jawa Tengah, kalau tidak mau berhadapan dengan anak-anak kami dì Resmob dan Jatanras,” kata Luthfi.

Sebelumnya, kawanan perampok menyatroni sebuah toko yang ada dì Desa Kaliwungu, Kedungreja, Cilacap pada Senin (27/3) lalu.

No More Posts Available.

No more pages to load.