Uji Praktek Pembuatan SIM di Polres OKU Timur Tak Lagi Gunakan Pola Zig-zag dan Angka 8, Begini Cara Barunya

oleh
Salah satu warga saat mengikuti ujian praktek pembuatan SIM di Polres OKU Timur. Foto: Indra/idsumsel.com

“Karena tidak boleh menyentuh pembatas atau patok. Selain itu kaki tidak boleh menyentuh tanah. Sehingga banyak yang jatuh,” paparnya.

KBO menjelaskan, desain sirkuit uji praktek R2 yang baru ini dìawali dengan lintasan lurus sepanjang 1.600 cm.

Kemudian, jarak pengereman 300 cm, ilustrasi ada traffic light, lalu yellow box junction. Terus terdapat rambu u-turn, untuk radius u-turn 500 cm.

Selanjutnya lintasan lurus sepanjang 600 cm setelah itu terdapat rambu penanda jalan berkelok. Serta Kemudian lintasan lurus sepanjang 1.100 cm.

Tak hanya itu, juga terdapat rambu belok kiri yang dìlanjutkan dengan jalan lurus sepanjang 900 cm. Serta ada simpang jalan kanan atau ke kiri.

“Yang jelas lintasan uji praktek SIM yang baru ini, lebih mudah dari pada pola lama. Sehingga masyarakat lebih mudah jika ingin melakukan uji praktek,” ungkapnya.

Ipda Yulius menambahkan, bagi masyarakat yang berkeinginan membuat SIM, bisa mencoba lintasan uji praktek SIM terlebih dahulu.

No More Posts Available.

No more pages to load.