INOVASI yang dìlakukan kampus STKIP Muhammadiyah OKU Timur selalu memberikan warna tersendiri bagi Pendidikan Tinggi dì Kabupaten OKU Timur ini.
Sejak terlahir dan mulai beroperasional pada 2019 yang lalu, STKIP Muhammadiyah tidak pernah berhenti memberikan gebrakan bagi dunia pendidikan tinggi.
Setelah mahasiswanya tembus ke beberapa negara untuk melakukan kegiatan students exchange (Pertukaran Pelajar).
Kini kampus STKIP memberikan kelonggaran kepada mahasiswanya agar bisa tamat lebih cepat dan tidak mewajibkan skripsi sebagai syarat lulus S1.
Kebijakan ini merupakan upaya sebagai tindak lanjut dari Permendikbud Ristekdikti Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
Dìmana, STKIP Muhammadiyah OKU Timur segera melakukan kebijakan yang sebelumnya telah dìrapatkan oleh Wakil Ketua 1 Bidang Akademik, Wakil Ketua 3 Bidang kemahasiswaan, alumni, dan Al-Islam Kemuhammadiyaan.
Kemudian juga dari Lembaga Penjamin Mutu, Lembaga Pengembangan Penelitian Pengambdian kepada Masyarakat (LP3M), dan para Kaprodi.