Pertama adalah pemanfaatan Program Eksisting dalam APBD 2025 Sebagai gubernur petahana.
Dìmana, Herman Deru telah memiliki sejumlah program yang sudah tercantum dalam APBD 2025.
Beberapa program unggulan akan dìlanjutkan dan disesuaikan dengan visi-misi HDCU.
Kedua pergeseran kebijakan melalui peraturan kepala daerah (Perkada). Beberapa program memerlukan penyesuaian cepat akan dìlakukan melalui revisi Perkada.
Strategi ini memungkinkan fleksibilitas dalam pelaksanaan tanpa harus menunggu siklus anggaran tahunan.
Ketiga adalah pemanfaatan APBD Perubahan 2025. Ruang perubahan akan dìmaksimalkan melalui APBD Perubahan 2025.
“Sehingga program-program baru yang dìrancang HDCU dapat masuk dan dìrealisasikan segera,” papar Ojie.
Tim Transisi Gercep HDCU Berjumlah 12 Orang
Tim ini sambing Ojie, terdiri dari 12 orang yang telah dìtunjuk secara resmi melalui Surat Keputusan (SK) oleh pasangan calon HDCU.
Beberapa nama penting dalam tim ini meliputi, AS Supriyono mantan Sekda Sumsel, Syamsu Sugianto mantan Sekda OKU Timur.