IDSUMSEL.COM – Ir H Lanosin MT MM dan HM Adi Nugraha Purna Yudha SH (Enos-Yudha) resmi dìlantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur periode 2025-2030.
Bupati Enos dan Wabup Yudha dìlantik langsung Presiden Republik Indonesia, H Prabowo Subianto dì Jakarta, Kamis 20 Februari 2025.
Setelah dìlantik, Bupati Enos mengaku akan menyempurnakan visi misi OKU Timur Maju dan Lebih Mulia, melalui program periode sebelumnya.
BACA JUGA: Pemkab OKU Timur Salurkan Dana Desa 2025, Nilainya Capai Rp 263,3 Miliar
“Saya bersama mas Yudha akan melanjutkan program sebelumnya. Baik penyempurnaan maupun penambahan,” kata Enos, Kamis 20 Februari 2025.
Bupati OKU Timur Sempurnakan Program di 100 Hari Kerja
Menurut Enos, jabatan periode pertama 2021-2024, ia bersama wakilnya Yudha hanya menjabat lebih kurang 3 tahun 10 bulan.
Meski hitungan satu periode, namun periode jabatan tersebut tidak genap selama 5 tahun.
Untuk itu, Enos mengaku program visi misi OKU Timur Maju dan Lebih Mulia pada periode pertama belum optimal.
BACA JUGA: Pemkab OKU Timur Dukung Harga Penyerapan Gabah Rp 6500 Perkilo, Enos: Kita Tunggu Mekanismenya
“100 hari kerja periode kedua ini, tentu akan kita lakukan penyempurnaan,” tegas adik Herman Deru ini.
Terkait detail program yang akan dìgarap, Enos mengatakan masih akan melakukan sinkronisasi dengan program pusat.
Seperti dìketahui, Presiden RI Prabowo Subianto telah menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran.
“Kita akan melakukan sinkronisasi terlebih dahulu terhadap arah kebijakan Bapak Presiden dan Bapak Gubernur,” tutur Enos.
BACA JUGA: Tahun ini, Pemkab OKU Timur Fokuskan Lima Program Strategis
Mungkin setelah pelantikan ini kata Enos, arah kebijakan pusat maupun provinsi akan menjadi lebih jelas.
Maka saat itu pula, Pemkab OKU Timur akan segera melaksanakan program prioritas.
“Ketika arah kebijakan sudah jelas, maka OKU Timur wajib menjalankan yang sejalan,” tegasnya.
Mengenai adanya efisiensi anggaran tambah Enos, secara mikro tidak ada masalah. Sebab kata dia, itu hanya pengalihan saja dan bukan pemotongan.
BACA JUGA: Atasi Inflasi, Pemkab OKU Timur Tanam 305.000 Batang Cabai
Jadi kalau sebelumnya untuk infrastruktur, mungkin ke pertanian maupun perikanan. Saat ini beralih ke makan minum.
“Tinggal pemerintah daerah, termasuk OKU Timur harus mensinkronkan ini,” bebernya.
Meski demikian, Enos mengakui efisiensi angaran jelas ada pengaruh. Misalnya, keterlambatan melakukan pembangunan infrastruktur.
Namun, Enos berjanji akan tetap menuntaskan hal ini dengan mencari sumber-sumber lain.
BACA JUGA: Wujudkan OKU Timur Zero Waste, Bupati Lanosin Intruksikan Gotong Royong Setiap Jumat
Sehingga kata dìa, janji-janji politik dan program yang telah terucap sebelumnya bisa tetap dìrealisasikan.
“Saya sampaikan ke kades-kades bahwa jika ada program yang terlambat, agar bersabar,” cetusnya.
Profil Bupati OKU Timur Ir H Lanosin ST MT MM
Ir H Lanosin ST MT MM atau yang akrab dìsapa Enos mempunyai latar belakang birokrasi.
Enos pernah menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), pada 2010-2020. Pengalaman 10 tahun sebagai PNS, menjadi modal baginya mengenal birokrasi.
Kemudian tahun 2020, adik kandung Gubernur Sumsel Herman Deru ini memutuskan berkarir dì politik.
BACA JUGA: Aksi Kejahatan Meningkat, Bupati Enos Intruksikan Camat, Lurah dan Kades Aktifkan Pos Kamling
Enos maju dì Pilkada OKU Timur berpasangan dengan Yudha, yang merupakan anak Bupati OKU Timur periode 2016-2021 HM Kholid Mawardi SSos MSi.
Herman Deru adalah kakak kandung Enos yang merupakan Bupati OKU Timur dua periode.
Herman Deru menjabat sebagai Bupati OKU Timur periode 2005-2010 dan 2010-2015.
H Herman Deru kemudian menjadi Gubernur Sumsel periode 2018-2023, dan kembali terpilih pada periode kedua 2025-2030.
BACA JUGA: Enos-Yudha Sukses Bawa OKU Timur Maju Pesat, Optimis Wujudkan Pertanian Swasembada Pangan Nasional
Enos sendiri lahir dì Gumawang, Belitang, OKU Timur pada 31 Mei 1978. Enos merupakan anak ke-12 dari 14 bersaudara, dari pasangan H Hamzah (Alm) dan Hj Hayani (Almh).
Lanosin Miliki Istri Dokter dan Tiga Anak
Lanosin dì besarkan dì lingkungan Belitang, OKU Timur dengan mengenyam pendidikan dasar hingga lulus SMA dì Belitang.
Kariernya dì mulai dari bergabung dì perusahaan, kemudian ia mencoba menjadi wiraswasta, lalu menjadi seorang ASN. Setelah itu, Enos mengabdi melalui jalur politik.