Bahwa Pelatihan Sekolah Lapang Petani Gambut (SLPG) adalah salah satu cara pembelajaran masyarakat yang perlu d ilakukan secara partisipatif. Baik dalam bidang pertaniaan pengolahan lahan gambut tanpa bakar.
“Sebab hal ini sudah d ilaksanakan sebanyak lima kali oleh Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) sejak 2018,” ungkapnya, saat meberikan sambutan, pembukaan Pelatihan SLPG di Desa Ganeha Mukti, Kecamatan Muara Sugihan, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Selasa (15/6).

Pelatihan SLPG ini d iikuti sebanyak 30 orang dari petani gambut dan pendamping Desa Mandiri Peduli Gambut (DMPG) Sumatera Selatan.
Kegiatan ini berlangsung sejak 14 hingga 18 Juni 2021, dengan mendatangakan narasumber dari BRGM, INAGRI dan Kader Mahir SLPG.
“Sudah banyak pelajaran yang d idapati, Alumni SLPG d iharapkan menjadi ujung tombak dalam pelestarian lahan gambut, membuat demplot, demplot menjadi laboratorium petani,” bebernya.