Bahkan, ia meminta pesantren tidak hanya mengajarkan pendidikan agama saja. Melainkam juga menguuatkan pendisilan sain nya.
“Seperti penambahan sarana dan prasarana komputer, jaringan hingga intelenjisia internet dan lainnya,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Menteri PMK RI juga menyerahkan bantuan berupa kitab suci Al Qur’an, Sembako dan Obat-obatan kepada masyarakat sekitar.
Sementara, Pj Gubernur Sumsel sangat menyambut hangat kedatangan Menko PKM dan rombongan.
Bahkan, ia menyampaikan rasa terimakasih kepada Menteri PMK RI yang telah merajut tali silaturahmi bersama warga OKU Timur.
Pj Gubernur juga sangat mengapresiasi acara haul akbar dan do’a bersama yang terbesar dì Sumatera Selatan ini.
Acara ini kata Agus, merupakan salah satu upaya untuk mempersatukan masyarakat dì tengah tahun politik yang berjalan,” paparnya.
“Alhamdulilah OKU Timur ini daerah zero konflik. Sehingga suasananya kondusif, nyaman dan rukun. Sebab meski banyak agama dan suku, tetap saling menghormati,” tuturnya.
Acara haul ini juga dìisi dengan tausia KH Raden Mashadi Prawiranegoro yakni Pengasuh Ponpes Al- Hidayah Mojokerto Jawa Timur.
“Yang berlalu biarlah berlalu, sekarang merajut yang baru. Pilu sudah berlalu, saatnya menuju indonesia maju,” pungkasnya. (gas).