Bahkan, ia mengajak semua pihak agar mempunyai daya tangkal dan ketangguhan dalam menghadapi situasi yang semakin berkembang pesat dan kompleks dìsegala bidang.
Oleh karena itu, harus terus membangun sumber daya manusia yang unggul, produktif, inovatif, dan berdaya saing serta memiliki kesadaran Bela Negara.
“Nilai dasar bela negara harus terus dìimplementasikan dalam program pembinaan kesadaran bela negara. Baik itu dì lingkungan pendidikan, lingkungan pekerjaan, maupun lingkungan masyarakat pada umumnya,” jelas Presiden.
Nampak hadir dalam upacara tersebut, Para Kabid Pusdiklat Bela Negara, Widyaiswara serta personel Perwira, Bintara.
Tamtama serta ASN dilingkungan Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan. Rangkaian upacara dì akhiri dengan pemotongan tumpeng. (rel/gas).